Guru yang berada dalam naungan sekolah penggerak terus berbenah dan mengikuti dinamika yang ada dalam program sekolah penggerak. Peraturan pemerintah tentang implementasi dan pelaksanaan sekolah penggerak terus digarap dan disosialisasikan kepada para pelaksana. Peraturan pemerintah yang begitu dinanti pun akhirnya dapat tersosialisasikan kepada para pelaksana penggerak. 

Komite pembelajar setelah mendapatkan sosialisasi dari pemerintah pun segera diimbaskan kepada pihak sekolah. Peraturan yang begitu dinanti tersebut merupakan peraturan dan panduan tentang penilaian dan rapor sekolah. 

Guna mensosialisasikan hal tersebut, pada hari Senin 29 November 2021, komite pembelajar dan guru pelaksana program sekolah penggerak SD N Wonosari melaksanakan IHT (In House Training). Kegiatan IHT ini dihadiri oleh pengawas sekolah penggerak, yaitu Bapak Singgih Mulyana. Dalam pengarahannya, bapak Singgih menyampaikan bahwa SD N Wonosari I telah mencapai hal yang baik dan siap untuk melangkah maju serta penilaian ini harap dilakukan dengan baik untuk kepentingan siswa. 

Dalam IHT tersebut disepakati format pengolahan nilai bagi SD N Wonosari I, yaitu: NA (Nilai Akhir) = Rata-rata (rata-rata nilai proses + rata-rata nilai sumatif akhir materi + rata-rata sumatif semester). Selain itu disepakati pula bentuk rapor yang akan digunakan pada laporan hasil belajar SD N Wonosari I.

Pameran proyek yang akan dilaksanakan pada tanggal 7 Desember 2021 juga menjadi salah satu hal yang dibahas. Pada perencanaan pameran proyek penguatan pelajar pancasila, kegiatan akan dilakukan di gedung baru dan penataan ruang akan diserahkan ke kelas masing-masing. Pameran juga akan dibagi menjadi 2 sesi, sesi pertama untuk kelas 1 dan sesi kedua untuk kelas 4. 

Dengan diadakannya IHT tersebut, maka diharapkan program sekolah penggerak dapat berjalan dengan baik dan lancar sesuai dengan harapan pemerintah dalam peraturan. (AR)